Barcelona harus berhati-hati menghadapi El Clasico keempat mereka musim ini. Pasalnya, rekor pertemuan kedua tim musim ini masih imbang.
Roura akan memimpin skuad Barcelona melakoni laga El Clasico pada leg pertama ajang semifinal Piala Raja di Santiago Bernabeu, Kamis dini hari (31/1/13) WIB, menggantikan pelatih Tito Vilanova, yang masih menjalani proses penyembuhan tumor kelenjar saliva.
Meski Barca unggul 15 poin dari Madrid di klasemen sementara, head to head keduanya musim ini justru cenderung berpihak ke Madrid....
Dua pertemuan pertama mereka terjadi di ajang Piala Super Spanyol. Leg pertama di Camp Nou dimenangkan Barca dengan skor 3-2, namun Blaugrana tumbang di kandang Madrid dengan skor 1-2. Trofi pun menjadi hak Madrid berkat keunggulan gol di kandang lawan. Pertemuan ketiga terjadi di La Liga dengan hasil imbang 2-2 di kandang Barcelona.
“Memang ada sejumlah pemain penting mereka yang tak bisa diturunkan, tetapi mereka punya pengganti yang berkualitas. Saya rasa tidak akan ada banyak perbedaan (dalam kekuatan Madrid),” ujar Roura seperti dilansir situs resmi Barcelona.
“Kami unggul jauh di liga dan sedang berada pada situasi yang nyaman, tetapi ini (Piala Raja) adalah cerita yang berbeda. Semua masih punya peluang yang sama. Dalam situasi semacam ini, mereka menjadi lebih berbahaya,” ia menambahkan.
Meski demikian, Roura mengatakan bahwa Barca tetap percaya diri menghadapi laga ini. Ia juga mengatakan bahwa Piala Raja mendapat prioritas yang sama seperti ajang lainnya.
“Kami akan menjalani laga ini dengan ambisi yang sama seperti di ajang lainnya. Di Santiago Bernabeu, kami akan mencoba bermain seperti yang biasa kami lakukan. Kami akan mengembangkan permainan kami sendiri dan berusaha meraih hasil yang bagus. Setiap tim punya gayanya sendiri dan kami akan berkompetisi sekeras mungkin,” Roura menambahkan.
Bagi Roura, ini adalah pertama kalinya ia memimpin Blaugrana melakoni duel El Clasico.
“Saya menjalaninya dengan tenang dan natural. Ini hanya satu laga yang sama seperti yang lain dan saya tidak bermain. Para pemain hebat inilah yang akan bermain,” ujarnya.
“Pengalaman mengajarkan kepada kita bahwa saat kedua tim ini bertemu, tak ada yang bisa dipastikan dan laga biasanya berlangsung ketat. Hal-hal kecil yang akan menjadi penentu,” Roura mengakhiri.'
