Barcelona - Keuntungan membuat dua gol di laga away tak lantas membuat Barcelona lengah saat gantian menjamu Paris Saint Germain. Mewaspadai serangan balik tamunya, Blaugrana akan menganggap laga tersebut layaknya final.
Dua gol dari Lionel Messi dan Xavi Hernandez gagal memberi Barca kemenangan saat bertamu ke Paris pekan lalu. Barca harus puas dengan hasil imbang 2-2 setelah PSG mencetak gol di detik-detik terakhir pertandingan.
Meski gagal menang, skor 2-2 yang diraih sejatinya masih menguntungkan skuat besutan Tito Vilanova. Saat menjadi tuan rumah, Kamis (11/4/2013) besok, mereka cukup bermain imbang 0-0 atau 1-1 untuk bisa lolos ke empat besar. ...
Tapi Barcelona tetaplah Barcelona. Tak terpengaruh dengan kondisi apapun, mereka tetap akan memainkan sepakbola menyerang termasuk saat menjamu PSG. Apalagi tim arahan Carlo Ancelotti itu telah terbukti sangat merepotkan melalui serangan balik cepat yang dibangun.
"Setiap pertandingan dan setiap tim adalah berbeda dan setiap perlawanan antara dua tim juga berbeda. Saya menyukai hasil 2-2 yang kami dapat di Paris. Kami harus menghadapi pertandingan Rabu (Kamis dinihari) selayaknya final, bermain dengan intensitas tinggi dan kami berkeinginan untuk memenanginya, seperti pertandingan kami yang lain. Kami harus mencoba menang sejak awal," sahut asisten pelatih Jordi Roura dalam konferensi pers jelang pertandingan.
"Saya tak berpikir PSG akan mengubah gaya permainan mereka untuk pertandingan ini dibanding dengan apa yang mereka lakukan di Paris. Kami tahu mereka dengan baik, mereka berbahaya melalui serangan balik, tapi kami sudah terbiasa dengan pertandingan dan tim seperti ini dan kami tak bisa mengubah gaya bermain kami," lanjutnya seperti dikutip dari situs resmi UEFA.
Kemenangan atas PSG akan mengantar Barcelona lolos ke semifinal Liga Champions. Itu akan menjadi partisipasi keenam mereka secara beruntun di babak empat besar.
