Gelandang Barcelona, Andres Iniesta, menyatakan bahwa kesabaran merupakan kunci untuk dapat keluar dari tekanan dalam pertandingan melawan Paris Saint-Germain, Kamis (11/4) dini hari WIB, di Camp Nou.
Barcelona mengalami kesulitan untuk menyingkirkan Paris Saint-Germain dari arena persaingan Liga Champion 2012/13 di babak perempat final. Los Azulgrana gagal meraih kemenangan atas PSG di dua laga dan berhasil lolos ke semifinal hanya karena unggul produktivitas gol tandang atas tim asal Paris itu.
Bahkan pada leg 2, Barcelona nyaris tersingkir karena kebobolan terlebih dahulu melalui gol Javier Pastore pada menit ke-50. Beruntung masuknya Lionel Messi pada menit ke-62 langsung membawa perubahan dalam permainan Tim Catalan dan akhirnya berhasil menyamakan skor pada menit ke-71 melalui gol Pedro.
Andres Iniesta pun mengakui bahwa Barcelona mengalami tekanan yang sangat hebat pada laga leg 2. Namun, tim tetap sabar dan hal itu akhirnya merupakan kunci untuk keluar dari tekanan. ...
"Memang benar bahwa PSG merupakan tim yang fantastis dan sangat hebat. Mereka memiliki banyak pemain yang berpengalaman," kata Iniesta di situs resmi UEFA.
"Mereka memiliki pemain dari tingkat tertinggi dan secara teknik sangat bagus. Kami tahu laga akan menjadi sangat sulit dan kami akhirnya harus sedikit bertahan agar dapat menyingkirkan mereka."
"Merupakan hal yang wajar apabila kami melawan tim yang kuat seperti PSG di Perempat Final Liga Champion. Penderitaan dan ketegangan tetap tinggi hingga akhir laga, tetapi kami akhirnya berhasil mencapai hasil yang positif."
"Kesabaran merupakan hal yang penting dalam laga seperti itu. kami selalu mencari peluang mencetak gol, karena kami tahu bahwa mereka juga selalu ingin mencetak gol lebih dari dua di laga itu."
